Terlalu Sering Makan Telur? Ini Dampak Nyatanya dan Batas Aman Setiap Hari

Penulis : Redaksi
Jumat, 14 November 2025 - 08:00 WIB

Foto : Telur Ayam (Sumber : Freepik)

Foto : Telur Ayam (Sumber : Freepik)

Penulis : Redaksi

JAMBI– Telur memang jadi makanan favorit banyak orang. Rasanya lezat, mudah diolah, dan kaya nutrisi penting untuk tubuh. Namun, di balik semua manfaatnya, konsumsi telur berlebihan bisa menimbulkan sejumlah masalah kesehatan. Karena itu, penting untuk mengetahui batas aman agar manfaatnya tetap terasa tanpa efek samping.

Telur Bermanfaat, Tapi Butuh Batas

Tidak bisa dipungkiri, telur mengandung protein tinggi, lemak sehat, serta vitamin dan mineral yang dibutuhkan tubuh. Meski begitu, tubuh tetap memiliki batas kemampuan dalam mengolah zat gizi tersebut. Saat kamu terlalu sering makan telur, tubuh mulai bekerja lebih keras. Akibatnya, kadar kolesterol bisa melonjak, sistem pencernaan melambat, bahkan fungsi ginjal ikut terganggu.

1. Kolesterol Melonjak, Risiko Jantung Mengintai

Pertama, perhatikan kadar kolesterol dari kuning telur. Setiap butir kuning telur mengandung sekitar 185–200 miligram kolesterol. Jika kamu mengonsumsi lebih dari tiga butir per hari, kadar kolesterol jahat (LDL) bisa meningkat tajam. Lama-kelamaan, kolesterol ini menumpuk di pembuluh darah dan membentuk plak yang menghambat aliran darah. Akibatnya, risiko serangan jantung dan stroke ikut meningkat.

2. Pencernaan Jadi Berat dan Tidak Nyaman

Selain itu, pencernaan juga bisa terganggu. Protein dan lemak dari telur memerlukan waktu lebih lama untuk diurai tubuh. Jika kamu makan terlalu banyak telur tanpa sayur atau serat, perut akan terasa begah dan kembung. Bahkan, sebagian orang bisa mengalami nyeri perut atau asam lambung naik karena sistem pencernaan tidak mampu menampung beban makanan yang tinggi lemak dan protein.

3. Tubuh Bisa Bereaksi Alergi

Di sisi lain, tubuh juga bisa menolak protein tertentu dari telur. Reaksi alergi ini biasanya muncul dalam bentuk gatal, bentol, atau ruam merah di kulit. Dalam kasus yang lebih berat, seseorang bisa mengalami batuk hingga sesak napas. Lebih parahnya lagi, konsumsi telur berlebihan dalam jangka panjang dapat memicu tubuh mengenali protein telur sebagai alergen baru, yang disebut sensitisasi.

4. Berat Badan Naik Tanpa Disadari

Selanjutnya, kamu juga perlu memperhatikan asupan kalori. Satu butir telur ukuran sedang mengandung sekitar 70 kalori. Jika kamu makan 4–5 butir setiap hari tanpa menyeimbangkannya dengan aktivitas fisik, kalori yang berlebih akan berubah menjadi lemak tubuh. Selain itu, pola makan yang minim serat karena terlalu banyak telur bisa memperlambat metabolisme dan mengganggu sistem pencernaan.

5. Ginjal Harus Bekerja Lebih Keras

Tak hanya itu, konsumsi protein berlebihan juga membebani ginjal. Ginjal harus menyaring sisa metabolisme seperti urea dan kreatinin dalam jumlah besar. Jika kamu memiliki tekanan darah tinggi atau riwayat penyakit ginjal, kondisi ini bisa memperparah kerusakan ginjal. Tubuh akan terasa lemas, bengkak, dan frekuensi buang air kecil bisa berubah.

6. Risiko Penyakit Jantung Meningkat

Lebih jauh lagi, terlalu sering makan telur dapat mempercepat peningkatan kolesterol jahat. Penumpukan kolesterol di pembuluh darah menghambat aliran darah menuju jantung. Kondisi ini bisa memicu aterosklerosis dan serangan jantung jika tidak segera diimbangi dengan pola makan sehat.

Batas Aman Konsumsi Telur Setiap Hari

Untuk menjaga kesehatan, para ahli gizi menyarankan konsumsi telur sebanyak 1–2 butir per hari bagi orang dewasa yang sehat. Jumlah ini cukup untuk memenuhi kebutuhan protein tanpa menimbulkan lonjakan kolesterol.

  • Jika kamu memiliki kadar kolesterol tinggi, batasi kuning telur maksimal 3–4 butir per minggu.

  • Putih telur tetap aman dikonsumsi setiap hari karena rendah kolesterol dan tinggi protein.

Cara Sehat Menikmati Telur

Agar lebih sehat, rebus atau kukus telur daripada menggorengnya. Minyak goreng menambah lemak jenuh yang bisa memperburuk kadar kolesterol. Hindari juga makan telur mentah atau setengah matang karena bisa membawa bakteri Salmonella.

Selain itu, kombinasikan telur dengan sayur, buah, dan sumber serat lain untuk menyeimbangkan nutrisi. Dengan porsi dan cara pengolahan yang tepat, kamu bisa tetap menikmati telur setiap hari tanpa takut terkena dampak negatif.(tim)

Berita Terkait

5 Minuman Herbal Penghangat Tubuh, Bikin Imun Kuat Saat Musim Hujan
Gak Nyangka! Jalan Kaki 30 Menit Bisa Bikin Berat Badan Turun, Ini Faktanya
Rahasia Brokoli Hijau: 6 Manfaat untuk Tubuh Sehat dan Kulit Cantik
7 Makanan yang Bikin Kurus, Cocok untuk Menu Diet Harian

Berita Terkait

Sabtu, 8 November 2025 - 08:00 WIB

Hobi Makan Seblak Tiap Hari? Siap-Siap, Ini 6 Penyakit yang Bisa Mengintai

Selasa, 4 November 2025 - 20:00 WIB

Diet Sehat Bisa Turunkan Berat Badan Tanpa Bahayakan Tubuh

Senin, 27 Oktober 2025 - 10:00 WIB

Minuman Ajaib dari Dapur! 8 Manfaat Rebusan Kunyit Jahe Sereh yang Jarang Diketahui

Rabu, 12 November 2025 - 10:00 WIB

Jarang Diketahui Ini 5 Manfaat Air Rebusan Jagung Untuk Kesehatan

Berita Terbaru