JAMBI – Durian selalu menarik perhatian karena rasa khas, aroma kuat, dan kandungan nutrisinya yang melimpah. Meskipun begitu, konsumsi yang tidak terkontrol justru memicu gangguan kesehatan. Oleh karena itu, penting untuk memahami manfaat dan risikonya sebelum menambah porsinya.
Kaya Nutrisi dalam Satu Porsi
Durian menawarkan campuran nutrisi padat. Dalam satu cangkir, buah ini membawa kalori, serat, protein, vitamin C, vitamin B kompleks, folat, kalium, dan magnesium. Dengan komposisi tersebut, durian memberi energi sekaligus mendukung berbagai fungsi tubuh.
Manfaat Durian untuk Kesehatan
1. Menjaga Pencernaan
Pertama, kandungan serat pada durian membantu menggerakkan makanan di usus dan mendukung pertumbuhan bakteri baik. Dengan begitu, sistem pencernaan bekerja lebih lancar dan risiko sembelit ikut turun.
2. Mendukung Kesehatan Jantung
Selain itu, durian membawa lemak tak jenuh dan serat yang membantu menjaga tekanan darah dan menurunkan risiko penyakit jantung. Jika dikonsumsi secukupnya, durian bisa menjadi camilan yang ramah jantung.
3. Mengurangi Risiko Alzheimer
Berikutnya, flavonoid seperti quercetin dan hesperidin bekerja melindungi sel-sel otak dari kerusakan oksidatif. Karena itu, durian dapat memberi efek positif untuk menjaga kesehatan otak jangka panjang.
4. Meningkatkan Fungsi Otak
Tidak hanya itu, vitamin C dalam durian meningkatkan fungsi kognitif, memori, dan fokus. Dengan tambahan antioksidan ini, tubuh mendapat perlindungan ekstra terhadap penuaan sel otak.
5. Melawan Infeksi
Di sisi lain, durian membawa sifat antibakteri dan antijamur yang membantu tubuh melawan infeksi. Ditambah lagi, kandungan nutrisinya mendukung imunitas secara keseluruhan.
6. Mengurangi Risiko Kanker
Kemudian, antioksidan dalam durian aktif menetralkan radikal bebas yang memicu pertumbuhan sel kanker. Melalui konsumsi rutin dalam porsi kecil, tubuh mendapatkan perlindungan tambahan.
7. Mendukung Kehamilan
Untuk ibu hamil, durian menawarkan folat yang mendukung perkembangan otak dan saraf janin. Namun demikian, porsinya tetap perlu dibatasi untuk menjaga kadar gula tetap stabil.
8. Meredakan Nyeri
Selanjutnya, vitamin C pada durian membantu meredakan peradangan yang memicu nyeri sendi. Dengan konsumsi teratur, durian memberi kenyamanan bagi mereka yang sering mengalami keluhan persendian.
Efek Samping jika Konsumsi Berlebihan
Meski banyak manfaat, durian tetap menyimpan risiko jika Anda mengonsumsi terlalu banyak. Beberapa efek samping yang sering muncul meliputi:
Gangguan pencernaan
Alergi
Sakit tenggorokan
Kenaikan berat badan
Jika gejala bertahan lama, Anda bisa berkonsultasi dengan tenaga medis untuk penanganan yang tepat.(tim)


















