KERINCI– Penjabat (PJ) Bupati Kerinci, Asraf, menghadiri acara pelantikan dan pengambilan sumpah/janji anggota Panwaslu Kecamatan se-Kabupaten Kerinci yang berlangsung di Aula Hotel Mahkota Sungai Penuh pada Jumat, 24 Mei 2024. Acara ini juga dihadiri oleh Kepala Dinas Kominfo, Kabang Kesbangpol, anggota Bawaslu Provinsi Jambi, dan Forkopimda.
Dalam sambutannya, PJ Bupati Asraf mengucapkan selamat kepada para anggota Panwaslu Kecamatan yang terpilih. “Saya mengucapkan selamat kepada saudara-saudari yang terpilih menjadi anggota Panwaslu Kecamatan. Kalian adalah yang terbaik dan memenuhi syarat dari antara para pendaftar,” ujar Asraf.
PJ Bupati Asraf menekankan pentingnya menjalankan tugas dengan penuh tanggung jawab dan sesuai dengan tahapan yang telah direncanakan. “Setelah dilantiknya saudara menjadi anggota Panwaslu Kecamatan, saya berharap agar segera dapat melaksanakan tugas sesuai dengan tahapan yang telah direncanakan. Tetaplah berpedoman pada azas penyelenggara pemilu yang mencakup kemandirian, kejujuran, keadilan, kepastian hukum, ketertiban, kepentingan umum, keterbukaan, profesionalisme, akuntabilitas, efisiensi, dan efektivitas,” ungkap Asraf.
Lebih lanjut, PJ Bupati Asraf mengingatkan bahwa prinsip-prinsip pengawasan pemilu harus selalu tertanam dan diimplementasikan dalam setiap tahapan pekerjaan. “Apabila prinsip-prinsip azas pengawasan pemilu ini tetap tertanam dan dapat diimplementasikan dalam setiap tahapan pekerjaan pemilu, saya yakin dan percaya pemilihan umum di Kabupaten Kerinci dapat terselenggara dengan baik dan sukses,” tegasnya.
Acara pelantikan ini diharapkan dapat memperkuat integritas dan profesionalisme anggota Panwaslu Kecamatan dalam menjalankan tugas pengawasan pemilu. Asraf juga berharap para anggota Panwaslu dapat bekerja dengan penuh dedikasi demi terciptanya pemilu yang jujur dan adil di Kabupaten Kerinci.
Dengan dilantiknya anggota Panwaslu Kecamatan yang baru, PJ Bupati Asraf mengharapkan adanya sinergi yang baik antara Panwaslu, pemerintah daerah, dan masyarakat. “Sinergi yang baik antara Panwaslu, pemerintah daerah, dan masyarakat sangat diperlukan untuk memastikan penyelenggaraan pemilu yang demokratis dan berkualitas,” tutup Asra.(adv)
