SUNGAIPENUH – Wali Kota Sungai Penuh, Alfin, memimpin Rapat Koordinasi (Rakor) Perangkat Daerah bersama unsur Forkopimda di Ruang Pola Kantor Walikota Sungai Penuh, Selasa (7/10/2025), untuk mematangkan rencana renovasi Pasar Beringin Jaya.
Rakor dihadiri Wakil Wali Kota, Ketua dan Wakil Ketua DPRD, Sekretaris Daerah, Kepala OPD terkait, unsur Forkopimda Kota Sungai Penuh dan tokoh adat, tokoh masyarakat, serta perwakilan pedagang Pasar Beringin Jaya. Kehadiran seluruh pihak ini memperkuat koordinasi lintas sektor dan memastikan setiap aspek renovasi, mulai dari desain, anggaran, hingga relokasi sementara pedagang, dapat berjalan efektif.
Wali Kota Alfin menegaskan bahwa pembangunan kembali Pasar Beringin Jaya menjadi prioritas utama Pemkot untuk mewujudkan Kota Sungai Penuh yang tertata, bersih, dan berdaya saing ekonomi.
Alfin menjelaskan, Pasar Beringin Jaya yang telah puluhan tahun menjadi pusat ekonomi masyarakat kini berada dalam kondisi sangat tua dan tidak layak pakai. “Kondisi fisik pasar sudah uzur, fasilitasnya buruk, sanitasi tidak terkelola, dan tata kelola kurang tertib. Renovasi pasar ini merupakan kebutuhan mendesak yang wajib Pemkot laksanakan. Kami harus mewujudkan pasar rakyat yang modern, tertata, bersih, sehat, dan ramah lingkungan,” tegasnya.
Renovasi ini bertujuan memperkuat perekonomian masyarakat serta memberikan kenyamanan maksimal bagi pedagang dan pembeli.
Wali Kota meminta Tim Teknis dan seluruh OPD segera menyiapkan dokumen perencanaan yang detail, realistis, dan transparan. “Renovasi ini harus menjadi contoh pembangunan berkualitas dan akuntabel. Seluruh tahapan, mulai dari desain, anggaran, hingga pelaksanaan, harus dipersiapkan secara holistik,” katanya.
Renovasi Pasar Beringin Jaya akan menggunakan skema Multiyears hingga 2026, menjadikannya Program Strategis Berkelanjutan, bukan sekadar proyek fisik jangka pendek.
Wali Kota menekankan pentingnya pendekatan persuasif, edukatif, dan humanis terhadap pedagang. Dinas terkait diminta memastikan lokasi penampungan sementara di Kincai Plaza siap dengan fasilitas infrastruktur, keamanan, dan kenyamanan memadai. “Jangan sampai pemindahan ini justru menyulitkan. Ruang transisi harus nyaman dan kondusif bagi pedagang,” ujarnya.
Alfin mengajak seluruh unsur Forkopimda, termasuk Kodim dan Polres Kerinci, serta seluruh OPD untuk berkolaborasi menjaga situasi tetap aman dan terkendali. Dinas Kominfo diminta menyusun strategi komunikasi publik yang terbuka, baik, dan konstruktif bagi masyarakat****