Sekda Zulhifni Buka Pelatihan KDKMP, Tegaskan 12 Produk Unggulan Jadi Fokus Ekonomi Merangin

Penulis : Redaksi
Kamis, 13 November 2025 - 12:00 WIB

Foto : Pj Sekda Merangin (Sumber : Kominfo)

Foto : Pj Sekda Merangin (Sumber : Kominfo)

Penulis : Redaksi

BANGKO – Penjabat Sekretaris Daerah (Pj Sekda) Kabupaten Merangin, Zulhifni, membuka langsung pelatihan peningkatan kapasitas Pengurus Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih (KDKMP) tahun 2025 di Aula Hotel Merangin, Kamis (13/11).

Sebanyak 430 pengurus koperasi dari seluruh desa dan kelurahan mengikuti pelatihan tersebut. Panitia membagi peserta ke dalam empat angkatan agar proses belajar berjalan lebih terarah dan efektif.

Koperasi Jadi Simbol Kebangkitan Ekonomi Rakyat

Zulhifni menyampaikan semangat gotong royong sebagai dasar gerak Koperasi Merah Putih. Ia menilai koperasi mampu mendorong ekonomi rakyat menuju kesejahteraan dan kemandirian.

“Koperasi Merah Putih bukan lembaga ekonomi biasa. Koperasi ini menjadi simbol kebangkitan ekonomi rakyat yang berkeadilan dan berkelanjutan,” tegasnya.

Ia mengajak pengurus koperasi untuk menjalin kolaborasi dengan lembaga ekonomi desa, seperti BUMDesa, Pasar Desa, dan UPK eks-PNPM Mandiri, agar roda ekonomi desa bergerak serempak.

“Jangan jadikan koperasi pesaing usaha masyarakat. Jadikan koperasi mitra yang memperkuat pelaku usaha lokal,” tambahnya.

12 Produk Unggulan Jadi Fokus Pengembangan

Dalam arahannya, Zulhifni menyoroti 12 produk unggulan Merangin yang harus dikembangkan koperasi. Produk tersebut meliputi kopi, gula aren, batik, gelamai, keripik, anyaman, songket, batu sungkai, jahe, kunyit, kencur, dan kepayang.

Ia meminta koperasi turun langsung mengelola, mengemas, dan memasarkan produk lokal secara profesional.

“Gunakan koperasi sebagai wadah produksi dan pemasaran. Kembangkan produk lokal menjadi identitas ekonomi Merangin,” ujarnya.

Pemkab Perkuat Dukungan untuk Koperasi

Pemerintah Kabupaten Merangin menyiapkan berbagai fasilitas pendukung untuk memperkuat koperasi. Beberapa di antaranya Rumah Produksi Kopi, Rumah Produksi Jahe, Rumah Kemasan, dan Pusat Layanan Usaha Terpadu (PLUT).

Zulhifni menjelaskan, fasilitas tersebut berfungsi sebagai laboratorium inovasi dan inkubator bisnis bagi pelaku UMKM.

“Koperasi Merah Putih harus masuk ke rantai industri daerah. Kita ingin koperasi menjadi bagian dari penggerak branding Merangin sebagai daerah penghasil produk unggulan,” tutupnya.

Kegiatan tersebut juga dihadiri Kepala Dinas Koperasi dan UMKM Merangin, Andre Fransusman, serta perwakilan Dinas KUMKM Provinsi Jambi, Ilyas.(lie)

Berita Terkait

Wabub H Mashuri Sampaikan Jawaban Pandangan Fraksi Dewan APBD 2020
Wako Ahmadi Sampaikan Laporan LKPJ Tahun 2023.
Ribuan PPPK Paruh Waktu Serbu Polres Kerinci Urus SKCK
Diduga Loloskan Kader Parpol, Hasil Seleksi Panwascam di Kota Sungaipenuh Tuai Sorotan

Berita Terkait

Sabtu, 5 Maret 2022 - 17:42 WIB

Mantap… PS Pers & LSM Kerinci-Sungaipenuh Juara 1 Trofeo Jambi 2022

Selasa, 27 Februari 2024 - 15:05 WIB

Pj. Bupati Kerinci Asraf Tandatangani Nota Kesepakatan Bersama Dengan Ditjen Perbendaharaan Jambi

Rabu, 3 April 2024 - 19:08 WIB

Presiden Jokowi Pantau Stok dan Harga Bahan Pokok di Pasar Rakyat Merangin

Senin, 21 Februari 2022 - 21:27 WIB

Wagub Abdullah Sani Buka Diklatpim Pengawas Angkatan II

Berita Terbaru