Tradisi Unik,Memantai Adat Warga Tabir Merangin Sambut Ramadhan

Penulis : Redaksi
Rabu, 26 Februari 2025 - 08:32 WIB

Penulis : Redaksi

MERANGIN – Masyarakat Tabir Kabupaten Merangin melakukan tradisi Memantai Adat untuk menyambut datangnya Bulan Suci Ramadhan.

Agenda tahunan ini dilaksanakan di Gelanggang Mantai Adat Maho Danau Kelurahan Dusun Baru Kecamatan Tabir, Selasa (25/2).

Festival Memantai Adat tersebut, merupakan tradisi masyarakat Tabir memotong puluhan, bahkan sampai ratusan hewan ternak kerbau secara massal, dalam rangka menyambut datangnya Bulan Suci Ramadhan 1446 H.

‘’Hari ini merupakan pembukaan dari Festival Memantai Adat, besok Rabu (26/2) sekitar pukul 03.00 Wib sebelum Subuh, baru pemotongan lebih dari 60 ekor kerbau dilakukan secara massal,’’ujar Wabup.

Pembukaan Festival Memantai Adat tersebut, disambut antusias oleh masyarakat, dihadiri para tokoh adat, tokoh masyarakat, tokoh agama, tokoh pemuda dan ribuan masyarakat Tabir dan sekitarnya.

Menariknya ribuan masyarakat yang datang ke lokasi Memantai Adat itu, semuanya mengenakan busana khas Tabir. Bagi perempuan wajib mengenakan kain batik khas Tabir dan berkebaya. Sedangkan laki-laki mengenakan busana Muslim atau Melayu.

Pemkab Merangin lanjut wabup, berharap kegiatan tersebut dapat terus dilestarikan dan dibudayakan, sehingga momen tersebut bisa menjadi objek wisata, menggerakan siapa saja berkunjung ke Tabir menyaksikan Festival Memantai Adat.

‘’Tolong dinas terkait, seperti Dinas Pariwisata, Dinas Pendidikan Kebudayaan dan Dinas Peternakan, tahun depan siapkan festival ini secara baik terutama infrastrukturnya dibangun,’’pinta Wabup.

Pada kesempatan itu, wabup menyampaikan pesan maaf Bupati Merangin H M Syukur, yang inginnya bisa hadir membaur dengan masyarakat tapi karena masih mengikuti retreat di Akademi Militer Magelang, Jawa Tengah sehingga belum bisa hadir.

‘’Pak Bupati kita titip pantun, Memantai Adat sungguh luar biasa, Melestarikan budayo leluhur kito, Selamat menjalankan ibadah puaso, Semoga Allah SWT menerimo amal ibadah kito,’’ucap Wabup disambut tepuk tangan meriah dari ribuan massa.

Terpisah, Kadis Peternakan dan Perkebunan Kabupaten Merangin Hendri Widodo menambahkan, hewan ternak jenis kerbau yang akan dipotong itu saat ini memang jumlahnya sekitar 60 ekor, tapi jumlah itu akan terus bertambah.

‘’Masyarakat akan terus berdatangan membawa kerbaunya untuk dipotong. Kerbau itu bisa dibawa kelompok masyarakat atau toke yang sengaja memotong kerbau, yang dagingnya nanti dijual ke masyarakat,’’ujar Hendri Widodo.

Pada tahun ini ada sekitar 85 kerbau yang akan di semblih untuk ikut acara memantai adat.(**)

Berita Terkait

Tim SAR Kerahkan Drone Thermal Mencari Remaja Hilang di RKE
Keluarnya Putusan MK,Ketua Dewan Randa Berharap Sungai Penuh Tetap Kondusif
Wagub Abdullah Sani Hadiri Perayaan HUT PT Angkasa Pura II Bandara Sultan Thaha Syafudin
Gubernur Al Haris Lepas 61 Putra Jambi Magang Ke Jepang

Berita Terkait

Rabu, 5 Maret 2025 - 14:29 WIB

Sertijab,Al Haris Igatkan Wako Alfin Untuk Segera Benahi Rumah Sakit,Masalah Banjir dan Sampah

Selasa, 31 Januari 2023 - 20:52 WIB

Gubernur Al Haris Lepas 61 Putra Jambi Magang Ke Jepang

Rabu, 9 Juni 2021 - 09:06 WIB

Gerakan Serempak Pekan Vaksinasi Lansia Hari Kedua Pemkab Merangin

Sabtu, 5 Maret 2022 - 05:50 WIB

Gubernur Al Haris Hadiri Tanwil II Pemuda Muhammadiyah

Berita Terbaru

Walikota Sungai Penuh Alfin Ikuti Rakor Pengelolaan Sampah Nasional

Sungai Penuh

Rakor Pengelolaan Sampah,Pemkot Sungai Penuh Masih Andalkan TPS3R

Minggu, 22 Jun 2025 - 19:19 WIB