MUARA TEBO — Gubernur Jambi Al Haris menegaskan komitmen memperkuat tata kelola pemerintahan yang efektif, transparan, dan berorientasi pada hasil nyata. Ia meminta seluruh program dan belanja daerah fokus pada pelayanan dasar, pengendalian inflasi, serta penurunan angka kemiskinan. Pernyataan itu ia sampaikan dalam Rapat Paripurna DPRD Kabupaten Tebo memperingati HUT ke-26 Kabupaten Tebo, Senin (13/10/2025).
Al Haris mengajak seluruh pihak menjaga semangat kebersamaan dan memperkuat komitmen membangun Tebo. Ia menilai pembangunan di bidang infrastruktur, pendidikan, kesehatan, pertanian, dan ekonomi kreatif menunjukkan kemajuan signifikan. “Kabupaten Tebo terus tumbuh dan bergerak maju. Kemajuan ini hasil kerja bersama seluruh elemen masyarakat,” ujar Al Haris.
Ia menilai tantangan ke depan semakin kompleks, seperti perubahan iklim, disrupsi teknologi, dan ketidakpastian ekonomi global. Karena itu, pemerintah harus tanggap dan inovatif. “Pemerintah daerah harus bergerak cepat dan bekerja sama dengan masyarakat. Pembangunan tidak boleh berhenti di birokrasi,” tegasnya.
Al Haris memaparkan capaian pembangunan Tebo tahun 2024: pertumbuhan ekonomi naik menjadi 3,97 persen, angka kemiskinan turun ke 6,12 persen, IPM meningkat ke 72,67, dan pengangguran menurun menjadi 2,50 persen. Ia menyoroti angka stunting yang masih tinggi, 24,2 persen, dan meminta pemerintah daerah mempercepat penanganan gizi anak.
Ia memastikan Pemprov Jambi melanjutkan program Pro-Jambi yang meliputi Pro-Jambi Cerdas, Sehat, Responsif, Tangguh, dan Agamis untuk memperkuat kesejahteraan masyarakat. “Kami siap mendukung setiap daerah agar maju dan berdaya saing,” kata Al Haris.
Bupati Tebo Agus Rubiyanto menyampaikan apresiasi kepada masyarakat atas dukungan dalam pembangunan. Ia menegaskan komitmen menjalankan tema HUT ke-26, “Sinergi Menyeluruh Tebo Maju 2030”, sebagai panduan mempercepat pembangunan daerah. Ketua DPRD Khalis Mustiko menegaskan DPRD siap memperkuat pengawasan dan menjaga sinergi eksekutif-legislatif demi kesejahteraan rakyat.