BOGOR — Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa menegaskan bahwa posisi utang negara sebesar Rp9.138 triliun masih berada dalam batas aman. Ia meminta masyarakat tidak cemas dan menilai kondisi keuangan nasional masih terkendali.
“Kita akan terus mengontrol belanja pemerintah agar lebih efisien. Program yang tidak mendesak akan kita potong supaya penggunaan anggaran lebih tepat sasaran,” ujar Purbaya saat Media Gathering di Bogor, Jumat (10/10).
Menurutnya, angka utang tersebut setara dengan 39,86 persen dari Produk Domestik Bruto (PDB), yang berarti masih di bawah ambang batas aman sesuai ketentuan nasional dan internasional.
“Menilai kondisi utang tidak bisa hanya dari nominalnya. Harus dibandingkan dengan ukuran ekonomi secara keseluruhan. Selama rasio utang terhadap PDB masih terkendali, kita tidak perlu panik,” tegas Purbaya.
Ia menambahkan, pemerintah sedang memperkuat strategi pengelolaan fiskal agar beban utang tidak menekan pertumbuhan ekonomi. Salah satu langkah yang ditempuh adalah meningkatkan penerimaan negara dan memperketat pengeluaran.
“Fokus kita tetap menjaga stabilitas ekonomi sambil memastikan kesejahteraan rakyat tetap meningkat,” tutupnya.