Penundaan Pengangkatan CPNS dan PPPK 2024 ,Ini Penjelasan Kepala BKPSDM Sungai Penuh

Penulis : Redaksi
Kamis, 6 Maret 2025 - 12:39 WIB

Penulis : Redaksi

SUNGAI PENUH-Beredar kabar Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) dan Pegawai Pemerintah dengan Perjajian Kerja (PPPK) yang dinyatakan lolos pada tahun 2025 mengalami penundaan pengangkatan.

Awalnya akan diangkat bulan Februari-Maret ,terpaksa harus mengalami penundaan bulan Oktober 2025 untuk CPNS,sedangak untuk PPPK ditunda pengangakatan hingga bulan Maret 2026.

Rini Menpan-RB mengatakan, Bahwa keputusan ini bukan berarti pengangkatan CASN ditunda sepenuhnya, melainkan untuk memastikan seluruh peserta yang lolos dapat diangkat sesuai prosedur yang berlaku.

“Bukan ditunda sebenarnya, tapi mau menyelesaikan supaya semuanya bisa terangkat,” ujarnya, kata Mentri Rini, Rabu Kemarin (5/3/2025).

Kepala BKPSDM Kota Sungai Penuh, Nina Pastian dikonfirmasi Kamis (6/3/2025) mengatakan, soal penundaan pengatakan CPNS dan PPPK tahap 1 2024 belum ada surat resmi dari Menpan-RB. Sementara masih tahapan yang lama.

“Surat penundaan resmi belum kita dari Menpan-RB, kalau ada perubahan penundaan pengakatan pasti kami diundang dan disurati secara resmi. Karena kita pemerintah berpatokan dengan surat Resmi,” ujar Nina.

Bahwa untuk PPPK 2024 gelombang I,Kepala BKPSDM Kota Sungai Penuh menyampaikan telah diusulkan penetapan NIP ke Menpan-RB.(lie).

Berita Terkait

Ketua DPRD H.Fajran Hadiri Pembukaan Pasar Ramadhan
Wako Ahmadi Lantik 92 Pejabat Eslon III dan IV
Walikota Ahmadi Serahkan 799 SK PPPK Kota Sungai Penuh
Bamus DPRD Kota Sungai Penuh melaksanakan Kunjungan Kerja Ke DPRD Kota Jambi

Berita Terkait

Jumat, 23 Oktober 2020 - 04:38 WIB

Tim Koto Dian Rawang Dilantik, Fikar-Yos Optimis Menang Besar

Rabu, 3 Agustus 2022 - 10:59 WIB

Pimpinan dan Anggota DPRD Sungaipenuh Tinjau TPSS RPT

Minggu, 22 November 2020 - 17:47 WIB

Fikar-Yos Tetap Pertahankan Keberagaman, Kenyamanan Berusaha dan Meningkatkan Pelayanan Publik

Jumat, 4 Desember 2020 - 08:54 WIB

Banyak Isu Negatif yang Dikembangkan untuk Jatuhkan Fikar-Yos, Ardinal Salim: Nomor 2 Harga Mati

Berita Terbaru